Rabu, 30 September 2009

oh.. siapakah dirimu manusia?

memang tak mudah memberi maaf,
ku tahu itu..

tapi apalah arti maaf, bila kesalahan yang sama terulang kembali?
mungkinkah itu kekhilafan semata, ataukah tak jeranya bernikmat dengan dosa?
atau adakah daya juang diri, keinginan mantap untuk berubah?
untuk menjadi sosok lbh baik,
bukan untuk dipuji,
melainkan memberi bukti yang berarti..

memang manusia perlu banyak problema,
entah yang ada depan mata, ataupun yang muncul tiba-tiba di relung jiwa..
kita pun harus menerima, serta berjalan melaluinya,
agar mengenal rasa sakit, amarah, terluka, kecewa, duka..
hingga manusia pun terajar, tidak menjadi gelap mata, dengan
gemerlap dunia yg fana..
entah bagaimana, tetap saja ada manusia tanpa
hati,
semua dinilai secara materi..

masih adakah secercah harapan,
bahwa manusia adalah makhluk berbudi,
rendah hati, tahu diri, dan bersimpati kepada orang yang 'tersisih'?
masih bolehkah ku mengandai, semua manusia tidak saling memandang muka, semua berderajat sama, saling menghargai, bahkan dapat saling berbagi?
masih dapatkah, manusia dengan akal sehatnya, tidak
saling meregang nyawa,
hanya dikarenakan beberapa ribu rupiah?
Bahkan hanya karena ucapan sesumbar semata?
Atau kini, bolehkah diriku membuat suatu permintaan, dimana tak perlu menunggu lama, sudah saatnya dunia ini berakhir, tanpa perlu menyisakan apa-apa..
karena kutahu adanya, dunia ini jahat!
waktu pun memberi bukti, semakin lama, kejahatan semakin menggila

adakah gemuruh perang berkecamuk dalam tubuh, saat berlaku nista, atau bahkan zinah??

benar-benar mendebarkan apa yang kini kurasakan, karena kutahu..
semua orang adalah berdosa adanya, tidak ada besar kecil,
semua sama..
ya, aku pun termasuk di dalamnya.

bahkan kini, nafasku seakan nyaris berhenti, terkesima, termangap-mangap, bertanya-tanya
inikah yang disebut manusia? makhluk yang punya akhlak,
namun dalam gemilang harta, ayah pun tak menjadi sedarah?

Berlaknat, berkhianat, maksiat..
semua nikmat,
yang bahkan sudah dianggap keramat..(?)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar