Senin, 28 September 2009

cuma sedikit, dan baru mulai

kini sedikit,
aku mulai pahami

cuma sedikit..

dan baru mulai..

bahwa,
hidup itu jangan diukur pendek atau panjang

jangan pula coba-coba menguasai hidup dengan ego-ego yang tak akan pernah menemukan titik kepuasan..
sungguh guna yang tidak bermakna!


sedikit itu..

aku tidak hidup sendiri,
Tidak pernah!

bukankah saat aku bernafas dan menyatu dengan udara,
aku telah terhubung dengan mereka,
makhluk-makhluk hidup yang memang pula satu Pencìpta dengan nafasku?


dan aku memulainya..

dengan menyadari aku bisa dan harus menjadi sesuatu..

bila benda mati saja yang jelas-jelas tidak bernyawa,
tidak memberi reaksi kala kita membentak atau membantingnya,
dapat berguna dan 'menjadi' sesuatu..
apalagi kita?
Yang jelas-jelas bernyawa,
yang benar-benar
bernafas,
yang sungguh-sungguh
berakal..
Apakah tìdak bisa berguna?
apakah tidak dapat 'menjadi' sesuatu?

aku dan hidupku,
tidak perlu diteriak-teriakkan dengan lantang,
karena jika ternyata apa yang aku hasilkan hanyalah yang berbau busuk, dan merugikan orang..

aku dan hidupku,
lebih banyak cukup berdiam, memandang setiap orang di sekitarku,
merasakan setiap hadir yang memberi asa, dan perhatian,
untuk aku syukuri,

karena aku dan hidupku,
bukan aku yang empunya

jadi nikmati dan manfaatkanlah dengan sebaik mungkin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar